会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming!

Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming

时间:2025-05-19 12:11:35 来源:quickq官方下载苹果 作者:百科 阅读:361次

SuaraJakarta.id - Nasib warga hunian Kampung Susun Bayam masih tanpa kepastian. Pasalnya,quickq官网加速器下载 mereka harus diusir oleh pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) lantaran dianggap menempati hunian tanpa izin pengelola, yakni JakPro.

Salah seorang warga Kampung Bayam, Munziah mengaku warga rela menempati kembali hunian sementara (Huntara) yang berada di Jalan Tongkol lantaran pihak JakPro sebagai pegelola Rusun Kampung Bayam bakal melepaskan Furqon yang selama ini vokal soal perlawanan warga. Munziah sendiri merupakan istri dari Furqon.

Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming

Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming

“Warga bersedia pindah jika Furqon dibebaskan. Akhirnya dibebaskan detik itu juga. Sendiri yang jemput dia di Poles Metro Jakarta Utara,” kata Munziah, saat dihubungi, Rabu (22/5/2024).

Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming

Munziah mengatakan, selama ditahan di Polres Metro Jakarta Utara, sangkaan terhadap Furqon soal perusakan hingga penyerobotan terhadap properti milik JakPro tidak kunjung terbukti.

Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming

Baca Juga:Warga Eks Kampung Bayam Janji Keluar Dari KSB Sebelum Mediasi, Asalkan Jakpro Bebaskan Furqon

Furqon sendiri ditahan oleh aparat sejak tanggal 2 April 2024, dan baru dibebaskan pada 21 Mei kemarin.

“Mereka gak bisa mengeluarkan itu semua, dalam arti pencurian dan pengerusakan, penerobosan, itu semua gak ada buktinya,” katanya.

Munziah menceritakan kondisi Huntara yang ditempatinya saat ini lebih mirip seperti kandang babi. lantaran sudah banyak bagian bangunan yanng mulai rontok dan terbengkalai.

“Lebih mirip kandang babi. Udah banyak yang rusak dan rontok, udah pada ambles. Banyak tikus, kecoa, dan kelabang,” ungkapnya.

Meski saat ini dirinya bersama warga lainnya terdepak dari Ruumah Susun (Rusun) Kampung Bayam. Namun ia mengaku tidak akan tinggal diam.

Baca Juga:Warga Eks Kampung Bayam Ngaku Diusir Aparat Dari KSB: Kami Dikeroyok

Mereka masih berjuang merebut kembali sesuatu yang dianggap sebagai hak mereka, seperti sebelum pembangunan Stadion Jakarta International Stadium (JIS).

Sebelumnya Selanjutnya
  • 1
  • 2

(责任编辑:热点)

相关内容
  • Pemprov DKI akan Terbitkan Edaran Larangan Parkir Motor di Atas Trotoar
  • FOTO: Louvre Couture, Romantisme Antara Seni dan Mode
  • FOTO: Menyelami Keindahan Relief Candi Prambanan
  • Cegah Kecolongan Suara, Mas Dhito Minta Tim Pemenangan Kawal Hasil Pilkada 2024
  • KUHP Baru Dinilai Bisa Selamatkan Terdakwa Kasus Pelanggaran Hukum Berat, Contohnya Ferdy Sambo
  • Link Live Streaming Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2024
  • Anies Baswedan Mohon Buka Kuping Lebar! Masa Jabatan Segera Berakhir, Prasetyo Edi PDIP Nggak Main
  • Agung Budi Waskito, Ahli Bendungan yang Memimpin PT Wijaya Karya (WIKA)
推荐内容
  • BSSN Lakukan Pengamanan Siber di Event Multilateral HLF MSP dan IAF di Bali
  • Pendidikan Perkuat Ketahanan Nasional, Jadi Elemen Penting Nilai Kebangsaan
  • Tak Kunjung Muncul, Dito Mahendra Jadi Buronan KPK dan Bareskrim Polri
  • Kebakaran Permukiman Padat Penduduk di Kemayoran Diduga dari Rumah Pengepul Sampah Plastik
  • Waspada, Potensi Banjir Rob Di Pesisir Utara Jakarta 16
  • Siap Bersaing di Era Kendaraan Listrik, Kemenperin Dorong Penguatan Daya Saing IKM